MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN SENJATA TRADISIONAL INDONESIA DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY (STUDI KASUS SDN CIPETIR KEC. WARUNGKONDANG)
Senjata merupakan produk budaya yang lekat hubungannya dengan suatu
masyarakat serta alat yang digunakan untuk melukai, membunuh atau
menghancurkan suatu benda. Senjata dapat digunakan untuk menyerang maupun
untuk mempertahankan diri dan juga mengancam dan melindungi, senjata
tradisional juga digunakan dalam kegiatan berladang dan berburu. Di Indonesia,
ada banyak senjata tradisional dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Lebih dari
fungsinya, senjata tradisional kini menjadi identitas suatu bangsa yang turut
memperkaya khazanah kebudayaan nusantara. Istilah tradisional berasal dari kata
“tradisi” yang menunjuk kepada suatu lembaga, artefak, kebiasaan atau perilaku
yang didasarkan pada tata aturan atau norma tertentu baik secara tertulis maupun
tidak tertulis yang diwariskan secara turun temurun dari suatu generasi ke generasi
berikutnya.
Augmented Reality pengenalan senjata tradisional Indonesia ini merupakan sebuah
aplikasi yang dapat mempermudah guru dan siswa kelas IV SDN Cipetir dalam
mempelajari tentang senjata tradisional Indonesia. Aplikasi ini dibuat berbasis android
dengan menerapkan teknologi augmented reality dalam implementasinya. Pada aplikasi ini
guru dan siswa dapat melihat objek 3D dan mengetahui senjata tradisional apa saja yang
ada di Indonesia.
Perancangan aplikasi ini menggunakan metode MDLC dan juga menggunakan
diagram flowchart, diagram state transition, struktur navigasi, perancangan antarmuka
aplikasi.
Hasil dari perancangan penelitian ini nantinya akan menghasilkan sebuah Aplikasi
Pembelajaran Pengenalan Senjata Tradisional Indonesia dengan menggunakan Augmented
Reality berbasis android di SDN Cipetir Kec.Warungkondang
Tidak tersedia versi lain