KAJIAN KORELASI KECELAKAAN DENGAN KEPADATAN LALULINTAS DI RUAS JALAN CIANJUR-SUKABUMI
Kecelakaan lalu lintas merupakan indikator utama tingkat keselamatan jalan raya. Di
negara maju masalah keselamatan jalan sangat diperhatikan untuk mengurangi jumlah kecelakaan
lalu lintas dan jumlah korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Hal ini menjadi indikator
terhadap pentingnya memahami karakteristik kecelakaan. Pada penelitian ini dibahas masalah
korelsi kepadatan jalan degan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan Raya Cianjur-Sukbumi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab kecelakaan, mengetahui lokasi
rawan kecelakaan (black spot),menegtahui tingkat lintas harian rata-rata jalan,dan kolerasi antara
tingkat kepadatann dengan kecelakaan di Jalan Cianjur-Sukabumi,Metode yang digunakan untuk
mengetahui karateristik kecelakaan adalah metode korelasi pearsoni. Metode yang digunakan
untuk menentukan kepadatan jalan adalah metode mkji . Daerah / lokasi rawan kecelakaan (black
spot) adalah suatu lokasi dimana tingkat kecelakaan tinggi dengan kejadian kecelakaan berulang
dalam suatu ruang dan rentang waktu yang relatif sama yang diakibatkan oleh suatu penyebab
tertentu dengan melihat hubungan nya dengan tingkat pelayanan jalan.
Data yang digunakan adalah data lintas harian rata-rata jalan dan jumlah kecelakaan yang
terjadi di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi yang terjadi pada tahun 2015-2017 yang dikelompokkan
berdasarkan kecelakaan kendaraan ringan dan kecelakaan kendaraan berat. Gambaran komposisi
kecelakaan adalah sebagai berikut : kecelakaan kendaraan ringan ,kecelakaan kendaraan
berat.Berdasarkan hasil korelasi kepadatan jalan dengan kecelakaan diketahui bahwa hubungan
nya sangat kuat.faktor penyebab kecelakaan adalah karena faktor manusia,
Faktor kendaraan,faktor lingkungan fisik.Dari hasil analisis metode korelasi dan mkji
disimpulkan bahwa ada hubungan antara kepadatan dengan kecelakaan tinggi di Jalan Raya
Cianjur- Sukabumi
Kata Kunci :kendaraan,jalan,kecelakaan
Tidak tersedia versi lain