PENGEMBANGAN METODE OBJECTIVE MATRIX ( OMAX) DALAM PENGUKURAN PRODUKTIVITAS DI LINI PRODUKSI PT PERKEBUNAN THE GUNUNG MANIK
PT. Perkebunan teh gunung manik merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi teh hijau. Selama ini, perusahaan belum pernah mengetahui produktivitas yang dicapai karena belum melakukan analisis produktivitas pada beberapa sumberdaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat produktivitas persial dan produktivitas total pada bagian produksi teh hijau yang nentinya menjadi tolak ukur produktivitas dan bisa dijadikan dasar dari perencanaan untuk peningkatan produktivitas di periode yang akan datang. Metode pengukuran produktivitas yang digunakan adalah metode objektiv matriks (OMAX), sehingga langkah-langkah dalam penelitian ini mengacu pada langkah-langkah omax, yaitu menentukan kriteria-kriteria kritis dalam peningkatan produktivitas di lini produksi. Menentukan indikator produktivitas dalam bentuk rasio untuk masing-masing kriteria produktivitas, pengumpulan data ini produksi, perhitungan nilai rasio produktivitas actual, perhitungan produktivitas standar perusahaan, penentuan target, penentuan target tiap rasio, penentuan csor actual, penentuan nilai produktivitas tiap periode, penentuan nilai pproduktivitas keseluruhan, evaluasi produktivitas dan yang terakhir perencanaan produktivitas untuk masa yang akan datang. Nilai indek sproduktivitas untuk 24 periode muali dari januari 2014 sampai dengan desember 2015 adalah sebagai berikut: 61.06.6074.120.37.252.08.73.03.196.60.181.73,180.80, 210.45, 97.27, 54.40, 190.50, 201.52, 194.65, 247.44, 175.52, 221..52, 222.88, 69.11, 53.53, 103.83, 48.36, 97.84, 295.32. Rasio yang kurang memberikan konstribusi terhadap peningkatan produktivitas lini produksi dann perlu diperbaiki adalah rasio 4 dan rasion 3 karena nilai rasio ini menunjukan kinerja berada di bawah standar. Sedangkan rasio 1,2,5,6,7 dan 8 menunjukan nilai rasio yang cenderung baik. Langkah perbaikan produktivitas untuk perencanaan penigkatan produktivitas diamasa yang akan datang adalah dengan cara memprioritaskan kepada rasioa yang memiliki nilai paling buruk untuk ditingkatkan.
Tidak tersedia versi lain