METODE NASA-TLX DALAM MENGANALISIS BEBAN KERJA MENTAL OPERATOR BAGIAN PRODUKSI DI CV. BUDI KARYA
CV. Budi Karya adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur yang memproduksi Roll kconveryor. CV Budi Karya di dirikan pada tahun 1980 yang berlokasi di Bypass-Cianjur. CV Budi Karya ini semakit meningkat berkat kerja keras Bapak Aripin Tanuwiharja sebagai pimpinan peruisahaan dan dukungan dari seluruh karyawan untuk menciptakan suasana kerja yang produktif. Adanya dukungan dari karyawan inilah yang membuat usahanaya mampu mengimbangi perusahaan yang berskala besar lainnya. Dalam proses produksinya CV . Budi Karya menggunakan peralatan dan mesin yang sangat membutuhkan peran manusia sebagai operatornya, operator sangan berperan penting dalam menunjang jalannya produksi. Dalam proses produksi, operator menggunakan fisik dan mental dengan konsentrasi yang penuh dalam waktu nyang cukup lama. Hal tersebut mengakibatkan timbulnya beban kerja yang dirasa berlebihan dan membuat kurang optimalnya kinerja operator dalam proses produksi.
Untuk mengurangi beban kerja yang dialami oleh operatopr, harus dirancang suatu penelitian beban kerja denagan menggunakan metode NASA TLX. Penelitian beban kerja bertujuan untuk mengetahui penyebab beban kerja berlebih yang dialami oleh operator dan mencari solusi berapa usulan perubahan atau penambahan pendukung pekerjaan. Penelitian dilakukan dengan membuat kuisioner bobot beban kerja sebagai data informasi, kemudian hasil dari kuisioner diolah menggunaklan metodea NASA TLX untuk mencari berapa bobot beban kerja yang dialami olegh operator.
Data yang sudah di olah kemudian dianalisis secara subjektif dengan mencarai kriteria beban kerja yang paling dominan pada setiap operator.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa beban kerja yang dirasakan oleh operator Cv. Budi Karya adalah tinggi, hal tersebut terjadi karena berdasarkan perhitungan NASA TLX , beban kerja yang dirasakan oleh operator CV . Budi Karya diatas 50%. Penyebab tingginya beban kerja yang dirasakan oleh operator CV . Budi Karya adalah kurangnya fasilitas dan alat bantu dalam proses operasi produksi yang menyebabkan operator kesulitan dalam melakukan aktivitas kerja serta faktor eksternal yang dirasakan oleh operator yang menyebabkan kurangnya konsentrasi dalam pekerjaan. Untuk fasilitas dalam proses produksi CV . Budi Karya dirasa belum dapat memenuhi keamanan dan kenyamanan operator dalam poroses produksi. Hal tersebut dikarenakan beban kerja yang dirasakan oleh operator desebabkan karen kurangnya fasilitas dan lat bantu kerja.
Tidak tersedia versi lain