PERBAIKAN LETAK FASILITAS PRODUKSI ROTI DI BORY DAKERY MENGGUNAKAN METODE KESEIMBANGAN LINTASAN
Tata letak produksi di Bori Bakery berdasarkan tata letak fungsi/macam proses (proses layout) sehingga terjadi kesulitan untuk menyeimbangkan kerja dari setiap fasilitas produksi. Kekurangan dari tata letak yang sekarang adalah pengaturantata letak tiap stasiun kerja yang belum sesuai, karena belum memperhitungkan ongkos Material handling dan keseimbangan lini dalam perancangan ulang tata letak fasilitas produksi pada bohi bakary, maka dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa total biaya Material handling pada tata letak usulan berdasarkan perhitungan biaya pemindahan material adalah sebesar Rp. 80.692,74/hari atau mengalami penurunan 12,29% danmengalami penurunan 10,08% atau Rp. 82.730,96/hari dari total biaya Material handling awal sebesar Rp. 92.000,00/hari. Penurunan ini terjadi karena adanya penurunan jarak perpindahan material dari semula 44,75 meter menjadi 39,25 meter. Pada perbaikan tata letak menggunakan analisa kesimbangan lintasan, tercipta kesimbangan kapasitas unit per fasilitas produksi sehingga mengurangi waktu menganggur.
Tidak tersedia versi lain